Penyuluhan Keamanan Pangan: UMKM Pondok Petir Siap Tingkatkan Kualitas Produk untuk Pasar Nasional

"Penyuluhan ini merupakan angin segar bagi UMKM di Pondok Petir. Dengan adanya pengetahuan tentang keamanan pangan, kami berharap produk-produk lokal.."

Penyuluhan keamanan pangan intensif di Wisma Hijau - Depok

Penulis: Agnes | Foto: Khadijah | Editor: Seila Cun

UMKMPONDOKPETIR.ID- Dua pemilik Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari Pondok Petir, Khadijah dan Sri Hayati, mengikuti penyuluhan keamanan pangan intensif selama dua hari di Wisma Hijau, pada tanggal 30-31 Oktober 2025.

Kegiatan yang difasilitasi oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah di tahun anggaran 2025 untuk meningkatkan standar produk UMKM agar mampu bersa pasar nasional.

Penyuluhan ini membekali para pemilik usaha dengan pemahaman mendalam mengenai pentingnya label produk, standar kemasan, proses sertifikasi dan analisi gizi.

Registrasi peserta dimulai pukul 07.00 WIB setiap harinya, menunjukkan komitmen peserta untuk menyerap materi secara maksimal.

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Moh. Thamrin S.Sos, MM. Dalam sambutannya, Thamrin menekankan pentingnya kegiatan ini.

"Kami ingin memastikan produk UMKM Depok tidak hanya aman dikonsumsi, tetapi juga memiliki daya saing tinggi di tingkat nasional, bahkan global," ujar Moh. Thamrin.

Khadijah, salah satu peserta dari UMKM Pondok Petir, mengungkapkan antusiasmenya.

"Banyak sekali ilmu baru yang kami dapatkan, terutama tentang bagaimana mengurus sertifikasi dan membuat label produk yang benar. Ini sangat penting untuk mengembangkan usaha kami," kata Khadijah.

Dari UMKM Pondok Petir: Khadijah dan Sri Hayati

Senada dengan itu, Ketua UMKM Pondok Petir, Adam Putra Perdana, menyambut baik program ini.

"Penyuluhan ini merupakan angin segar bagi UMKM Pondok Petir. Dengan adanya pengetahuan tentang keamanan pangan, kami berharap produk-produk lokal bisa naik kelas dan lebih dipercaya oleh konsumen," jelas Adam Putra Perdana.

Salah satu inovasi penting dalam penyuluhan ini adalah penyediaan PIRT gratis untuk produk kering. Fasilitas ini diharapkan dapat mempercepat proses adaptasi UMKM terhadap regulasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), termasuk kemudahan dalam mendapatkan label halal dan informasi gizi yang akurat.

Penyuluhan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kota Depok dalam mendukung ekosistem UMKM, yang merupakan tulang punggung perekonomian.

Dengan bekal pengetahuan ini, diharapkan para pemilik usaha seperti Khadijah dan Sri Hayati dapat menghasilkan produk yang tidak hanya memenuhi standar keamanan tertinggi, tetapi juga menarik minat konsumen lebih luas, menjadikan Depok sebagai salah satu sentra UMKM berkualitas di Indonesia.

Bersatu Kita Kuat, Bersama Kita Hebat

Tags: #UMKMPondokPetir #UMKMKelurahanPondokPetir #Kampung1000UMKM #UMKMDepok #UMKMKotaDepok #UMKMBojongsari #UMKMBosama #UMKMJawaBarat #UMKMJabar