Sosialisasi Bahaya Narkoba, Judi dan Pinjol Ilegal di ITB Ahmad Dahlan Jakarta: Cula Shooting Club Ikut Berpartisipasi Aktif
"Kehadiran Cula Shooting Club diharapkan dapat memberikan dimensi baru dalam upaya sosialisasi mengenalkan olahraga menembak sebagai alternatif..."
Penulis: Agnes | Foto: Sastria Danol | Editor: Seila Cun
UMKMPONDOKPETIR.ID- Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan (ITB-AD) Jakarta, bekerja sama dengan warga Poncol, akan menyelenggarakan acara Festival Pemuda Tangguh 2025 yang mengusung kegiatan sosialisasi mengenai bahaya narkoba, judi daring (judol) dan pinjaman daring (pinjol) ilegal.
Acara ini akan digelar pada Minggu, 2 November 2025, di Auditorium ITB Ahmad Dahlan di Jl. Ir. H. Juanda No. 77, Cirendeu, Ciputat, dengan partisipasi aktif dari Cula Shooting Club. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kolektif untuk membentengi generasi muda dari ancaman-ancaman tersebut, yang semakin marak di tahun 2025.
Ketua Cula Shooting Club, Sastria Danol, mengungkapkan bahwa partisipasi klubnya dalam acara ini bukan sekadar pameran, melainkan wujud komitmen terhadap pembinaan generasi muda.
"Hari Minggu tanggal 2 November 2025, kita turut berpartisipasi dalam acara Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Judol, Pinjol Ilegal di Aula ITB-AD Ahmad Dahlan yang diselenggarakan oleh BEM ITB-AD dan warga Poncol," ujar Sastria dalam pesannya kepada anggota klub.
Sastria juga mengharapkan dukungan penuh dari seluruh tim, termasuk tim pameran dan performa AA IPSC, untuk memperkenalkan olahraga menembak sebagai aktivitas positif.
Isu penyalahgunaan narkoba, judi daring dan pinjol ilegal telah menjadi perhatian serius di berbagai kalangan masyarakat Indonesia. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) bahkan memproyeksikan perputaran uang judi daring akan mencapai Rp1.200 Triliun pada tahun 2025.
Mengindikasikan bahwa permasalahan ini kian mendesak untuk ditangani. Berbagai lembaga, termasuk institusi pendidikan dan pemerintah, gencar melakukan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama para pemuda, akan risiko-risiko yang ditimbulkan.
Suwono Dhimas, Ketua Bidang Berburu Cula Shooting Club, melihat acara ini sebagai peluang strategis untuk mempromosikan olahraga menembak di lingkungan akademis.
"Ini saatnya kita promosi Cula Shooting Club ke kampus," kata Suwono.
Suwono juga menambahkan harapannya agar seluruh anggota, khususnya tim AA IPSC, tembak sasaran dan tim berburu, dapat berkumpul di kampus untuk membahas berbagai kegiatan, termasuk agenda acara di bulan November.
Kehadiran Cula Shooting Club diharapkan dapat memberikan dimensi baru dalam upaya sosialisasi. Selain pesan-pesan edukatif mengenai bahaya narkoba, judi dan pinjol ilegal yang akan disampaikan oleh penyelenggara utama, klub menembak ini akan memperkenalkan olahraga menembak sebagai alternatif kegiatan positif dan terarah bagi kaum muda.
Demonstrasi keahlian menembak dan pameran peralatan olahraga diharapkan tidak hanya menarik minat, tetapi juga membuka wawasan mahasiswa dan warga Poncol mengenai disiplin, fokus dan tanggung jawab yang dibutuhkan dalam olahraga ini.
Kolaborasi antara BEM ITB-AD Ahmad Dahlan, warga Poncol dan Cula Shooting Club ini menunjukkan sinergi multipihak dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan kondusif bagi perkembangan generasi muda Indonesia.
Acara ini menegaskan pentingnya peran aktif berbagai komunitas dalam mendukung program-program edukatif dan preventif di tengah tantangan sosial yang semakin kompleks.
Bersatu Kita Kuat, Bersama Kita Hebat
Tags: #UMKMPondokPetir #UMKMKelurahanPondokPetir #Kampung1000UMKM #UMKMDepok #UMKMKotaDepok #UMKMBojongsari #UMKMBosama #UMKMJawaBarat #UMKMJabar

Harap berkomantar sesuai topik artikel, komentar berupa Spam akan dimoderasi. Terima kasih